Kehadiran Xiaomi Redmi Note 5 kembali mengangkat pembicaraan mengenai Garansi smartphone Xiaomi, apalagi mendapatkan smartphone garansi Distributor lebih mudah dari Garansi Resmi. Karena merasa kesal dengan flash sale maka sebagian Mifans memilih membeli smartphone Resmi Note 5 distributor dan kemudian memamerkan di Group Redmi Note 5 Indonesia, yang berakibat menimbulkan perdebatan. Jadi apakah perbedaan antara kedua garansi tersebut ?
1. Apa itu garansi resmi ?
Garansi Resmi adalah garansi yang disediakan oleh brand bersama dengan mitra mereka sehingga klaim bisa dilakukan.di Servis Center terverifikasi.2. Apa itu garansi distributor ?
Sedangkan Garansi Distributor adalah garansi yang disediakan oleh penjual yang biasanya mendatangkan smartphone dari luar negeri, dengan artian klaim ini hanya bisa dilakukan ditempat kita membeli & tidak bisa di Servis Center terverifikasi.Garansi resmi biasanya berusia lebih lama 1 hingga 2 tahun, sementara garansi distributor hanya berusia hitungan bulan atau bahkan Minggu, klaim garansi resmi juga lebih mudah dibandingkan Garansi distributor.
Selain itu ROM atau OS garansi resmi sudah sesuai dengan negara tempat smartphone itu dibuat, misalnya Xiaomi Indonesia menyediakan ROM Indonesia yang sudah terdaftar ke pemerintah.
Berbeda dengan ROM garansi Distributor yang biasanya memakai ROM Cina karena smartphone Xiaomi distributor biasanya didatangkan dari cina tanpa izin dan melewati proses pajak.
Smartphone garansi resmi bisa dikatakan smartphone legal, sementara itu smartphone garansi distributor bisa dikatakan smartphone Ilegal. Jadi jangan bangga ketika kami dapat smartphone Xiaomi Distributor lebih awal.
Bagi kamu yang tidak ingin sekedar memiliki smartphone terbaru Xiaomi, dan ingin mendukung perekonomian dalam negeri maka belilah smartphone Xiaomi dengan Garansi Resmi.
0 Comment to "Perbedaan Garansi Resmi dan Distributor Xiaomi"
Posting Komentar